Partner Konsorsium Multimedia

PEMBUKAAN KEGIATAN PELATIHAN HYGIENE SANITASI MAKANAN (FOOD HANDLER) BAGI PETUGAS DAN WARGA BINAAN PEMASYARAKATAN RUTAN KELAS I DAN LAPAS KELAS IIA PEREMPUAN BANDAR LAMPUNG BEKERJA SAMA DENGAN DINAS KESEHATAN KOTA BANDAR LAMPUNG

Bandar Lampung, mediarepublika.com — Dalam rangka upaya mengendalikan faktor risiko terjadinya kontaminasi terhadap makanan yang disajikan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan yang ditempatkan pada Lapas/Rutan baik yang berasal dari bahan makanan, orang, tempat dan peralatan agar aman dikonsumsi, Rutan Kelas I dan Lapas Kelas IIA Perempuan Bandar Lampung menyelenggarakan kegiatan berbasis sertifikat bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota (DINKES) Bandar Lampung sebagai organisasi dibidang HYGIENE SANITASI MAKANAN (FOOD HANDLER) selama 1 hari (27 Oktober 2020).

Kegiatan Pelatihan dilaksanakan pada hari Selasa (27/10) pukul 11.00 WIB Hingga Selesai yang bertempat di ruangan Aula Serba Guna Rutan Kelas I Bandar Lampung. Turut hadir Kepala Rutan Bandar Lampung (Rony Kurnia), Kepala Lapas Perempuan Bandar Lampung yang diwakili Kepala Seksi Bimbingan Narapidana dan Anak Didik (Rini Legitasari), Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung (Abu Bakar), Kepala Seksi Kesehatan Lingkungan,Kesehatan Kerja dan Olahraga Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung (Ajib Jayadi), Kepala Seksi Pelayanan Tahanan Rutan Bandar Lampung (Anggi Febiakto), Kepala Sub.Seksi Administrasi dan Perawatan Rutan Bandar Lampung (Boynaldo Gultom) serta Petugas dapur dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang mengikuti pelatihan Hygiene Sanitasi Makanan (Food Handler) dari masing-masing perwakilan UPT Lapas/Rutan di Bandar Lampung yang berjumlah 25 Orang

Acara di Buka Oleh Ibu Sari Selaku MC di Rutan Kelas I Bandar Lampung. Dengan Membahas Materi Hygiene Sanitasi Makanan (Food Handler).Dan di lanjut Oleh Abu Bakar Selaku Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dalam sambutannya Beliau menyampaikan Materi Tentang Manajemen Hygiene Sanitasi Makanan (Food Handler) dan Motivasi untuk para Petugas Dapur dan Warga Binaan di dalam Materinya dia Menjelaskan Agar Pembinaan di Setiap Lapas dan Rutan di tekankan untuk Melaksanakan Manajemen Hygiene Sanitasi Makanan (Food Handler) dengan baik, agar Hasil Yang di dapat Maxsimal, “Untuk para Warga Binaan jangan Patah semangat untuk Mengembangkan Diri, Kita tidak pernah tau setelah Para Bapak-Bapak ini bebas, Bapak-Bapak Yang sudah tidak Menjadi Warga Binaan Lebih bisa Mengembangkan diri sehingga suatu saat dapat Membuka Usaha di Bidang Kuliner ”.

Dilanjutkan Sambutan dari Ibu Rini Legitasari Selaku Perwakilan Kepala Lapas Perempuan Bandar Lampung, Beliau Membahas mengenai Pengertian Higiene Sanitasih Pangan dan memberikan Penjabaran-Penjabaran Aturan atau Regulasi-Regulasi yang harus di Laksanakan Agar Dapur di Lapas Perempuan dan Rutan Bandar Lampung Bandar Lampung Memenuhi Standar Kathering HHCCF.

Selanjutnya Sambutan Terakhir dari Bapak Rony Kurnia selaku Kepala Rutan Kelas I Bandar Lampung menyampaikan kepada tim Petugas Dapur dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) “Saya Menghimbau Agar Perhatikan Penjelasan Para Instruktur dari Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung dengan Baik, Setiap Ilmu yang di Berikan sangat berguna Sekali Bagi Pengembangan diri Para Petugas Dapur dan Warga Binaan Pemasyarakatan Di Rutan maupun Lapas Masing-Masing, Jangan sampai Penjelasan Dari Tim Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung itu sia-sia, Di karenakan Peserta yang kurang memperhatikan”.Ucapnya

Kegiatan selanjutnya dengan memberikan Penjabaran dan Penjelasan materi Mengenai 7 Langkah Higiene Tangan dengan benar Beserta dengan Peragaannya yang Langsung di Contohkan Tim Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung serta Kegiatan Pre Test Bagi petugas dapur dan warga binaan pemasyarakatan (WBP) ditujukan untuk mengetahui kemampuan dasar yang dimiliki mengenai Hygiene Sanitasi Makanan (Food Handler).(Red)

Leave a Comment