Partner Konsorsium Multimedia

OJK Provinsi Lampung Peringati HUT ke 8 Tahun

Mediarepublika.com  Otoritas  -Bandarlampung -Jasa Keuangan (OJK) yang genap berusia 8 tahun. Dengan mengusung tema “Kontributif dan Inklusif Membangun Negeri” dihari jadinya ini OJK Provinsi Lampung menggelar upacara yang dihadiri oleh Sekda Provinsi Lampung, Perwakilan industri jasa keuangan, Bank Indonesia dan pegawai OJK dengan menggunakan pakaian adat Lampung, Jum’at (22/11).

Wimboh Santoso Ketua Dewan Komisioner OJK dalam sambutannya yang dibacakan oleh Ketua OJK Provinsi Lampung Bapak Indra Krisna mengungkapkan rasa syukur akan pencapaian yang telah diraih OJK. “Saat ini adalah saat yang tepat untuk kita melihat kembali apakah yang telah kita lakukan selama ini telah menjawab berbagai tuntutan dari stakeholders, baik Pemerintah maupun masyarakat luas,” ujarnya.

Kita patut bersyukur, dengan keterbatasan yang ada, OJK masih dapat berkiprah meraih beberapa capaian dan kontribusi positif bagi perekonomian dan sektor jasa keuangan nasional. Atas nama seluruh Anggota Dewan Komisioner, kami menyampaikan apresiasi kepada seluruh insan OJK atas capaian ini.
Namun demikian, jangan pernah kita merasa berpuas diri. Tantangan yang kita hadapi tidak akan pernah berhenti dan bahkan semakin besar.

Menurut Wimboh Santoso, pemerintah telah mencanangkan secara jelas keinginannya untuk mewujudkan Indonesia menjadi Negara maju di tahun 2045 nanti.
Tentunya, OJK tidak bisa berdiam diri pasif hanya menjadi penonton saja. Ia minta OJK dan industri jasa keuangan harus mengambil perannya dan menjadi solusi dalam mewujudkan cita-cita besar negeri ini.

Untuk itu, Saya mengajak seluruh insan OJK untuk terus mengembangkan kapasitasnya, menggali dan memunculkan semangat dan ide-ide baru dalam mewujudkan sektor jasa keuangan yang kontributif bagi perekonomian nasional dan inklusif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat, sebagaimana Tema Hari Ulang Tahun OJK tahun ini yaitu Kontributif dan Inklusif Membangun Negeri.
Tema ini menyiratkan bahwa Kita harus mampu memfasilitasi penyediaan alternatif sumber pembiayaan yang dibutuhkan, dari pembiayaan untuk proyek-proyek infrastruktur dan sektor-sektor prioritas Pemerintah sampai dengan membuka akses keuangan bagi pemberdayaan UMKM.

Menciptakan industri keuangan yang berdaya saing dan dirasakan manfaatnya oleh seluruh lapisan masyarakat tentunya memerlukan adopsi teknologi yang tepat dan kini.

Untuk itu, kita akan terus mendorong transformasi inovasi keuangan digital di sektor keuangan, termasuk mendorong berkembangnya start-up fintech. Pengembangan adopsi teknologi yang kita dorong tentunya adalah inovasi yang bertanggung jawab dan memenuhi aspek perlindungan konsumen.

Wimboh Santoso juga mengajak semua insan OJK untuk keluar dari comfort zone dengan rutinitas kita sehari-hari untuk membangun kapasitas kita dan bekerja lebih keras serta nyata untuk lembaga dan negara.

Leave a Comment